On graffity, I said....
Grafiti adalah coretan-coretan pada dinding yang menggunakan komposisi warna dan garis untuk menuliskan kata, simbol, atau kalimat tertentu. Grafiti pada masa kini biasanya menggunkan cat semprot kaleng. Sebelumnya grafiti umumnya dibuat dengan sapuan cat menggunakan kuas atau kapur.
Kebiasaan melukis di dinding bermula dari manusia primitif sebagai cara mengkomunikasikan perburuan. Pada masa ini, grafitty digunakan sebagai untuk membangkitkan semangat berburu.
Perkembangan kesenian di zaman Mesir kuno juga memperlihatkan aktivitas melukis di dinding-dinding piramida. Lukisan ini mengkomunikasikan alam lain yang ditemui seorang pharaoh (Firaun) setelah dimumikan.
Kegiatan grafiti sebagai sarana menunjukkan ketidak puasan baru dimulai pada zaman Romawi dengan bukti adanya lukisan sindiran terhadap pemerintahan di dinding-dinding bangunan. Lukisan ini ditemukan di reruntuhan kota Pompeii. Sementara di Roma sendiri dipakai sebagai alat propaganda untuk mendiskreditkan pemeluk kristen yang pada zaman itu dilarang kaisar.
Fungsi grafiti
- Bahasa rahasia kelompok tertentu.
- Sarana ekspresi ketidak puasan terhadap keadaan sosial.
- Sarana pemberontakan.
- Sarana ekspresi ketakutan terhadap kondisi politik dan sosial
Kita bisa simpulkan disini, bahwa grafiti ada alat komunikasi visual masyrakat urban jaman sekarang. Banyak komunitas grafiti yang bergreliya mencari lahan kosong untuk ber-ekspresi. Tapi sayangnya kegiatan ini masih dianggap ilegal.